Bali Tours; Beach! #2
Kalau bicara tentang
Bali, tentu orang akan langsung tertuju pada pantainya. Memang tak salah, Pulau
Bali memang memiliki daya tarik sendiri perihal pantai. Beberapa waktu yang
lalu, kami berkesempatan mengunjungi beberapa pantai di Pulau Bali. Beberapa di
antaranya adalah Tanah Lot, Tanjung Benoa, Pantai Pandawa, dan tentu saja tak
ketinggalan, Pantai Kuta!
Niat awal ingin
menikmati senja di Tanah Lot, namun apa daya manusia memang hanya bisa
berencana. Kami harus terjebak macet di jalan menuju Tanah Lot, hingga saat
kami tiba di Tanah Lot hari sudah menggelap. Matahari sudah sempurna tenggelam,
tapi tak apa, ini pengalaman baru. Menikmati gelapnya pantai usai senja. Walau
begitu, kawasan ini masih tetap ramai, rupanya masih banyak wisatawan yang
betah menikmati pantai di tengah hari yang semakin menggelap. Tanah Lot sendiri
sebenarnya adalah pura yang letaknya di atas batu karang di tengah laut. Jadi,
jika ingin menuju ke pura harus menyebrangi lautan terlebih dahulu. Sayang,
kami tidak bisa melihat pura dengan jelas karena langit sudah gelap.
Kalau kemarin kami
menikmati pantai di tengah gelap, kali ini kami mengnjungi pantai di tengah
terik. Sekitar pukul 10.00 WITA kami tiba di Pantai Tanjung Benoa, Kabupaten
Badung, Bali. Menurut pemandu, Kabupaten Badung adalah kabupaten terkaya di
Bali dengan segala daya tarik wisata di dalamnya. Begitu kami menginjak
putihnya pasir Tanjung Benoa, beberapa orang menawarkan untuk mengunjungi Pulau
Penyu di seberang sana, kami ditawari untuk menyewa perahu dengan membayar
sekian rupiah untuk sekitar 10 orang. Karena penasaran kami menyetujui
penawaran itu. Selama menyebrang, pemandangannya indah sekali, dari kejauhan
kami melihat Tol Bali-Mandara yang baru dibangun beberapa waktu yang lalu.
Sampai di Pulau Penyu, ternyata jauh dari ekspektasiku. Di sana hanya ada
penangkaran penyu yang dapat dikatakan cukup kecil. Tapi tak apa, karena sebuah
pengalaman harus diawali dengan rasa penasaran dan pengorbanan.
Setelah menghabiskan
waktu di Pantai Tanjung Benoa, kami langsung melaju menuju Pantai Pandawa.
Suasanya tak jauh beda dengan Tanjung Benoa, mungkin karena kami ke sana di
siang yang sedang terik-teriknya. Pantai Pandawa sering disebut-sebut sebagai
pantai rahasia. Mengapa demikian? Karena letaknya di balik bukit dan terdapat
dua tebing yang sangat besar. Di pantai ini pengunjung bisa bermain kano atau
mencoba paralayang. Sayang sekali, karena waktu yang terbatas, kami hanya bisa
menikmati keindahan pantai dari tepiannya saja.
Kalau ditanya di mana
tempat paling menyenangkan di Bali, jawabku satu, Pantai Kuta! Aku sendiri
tidak tahu mengapa, walau di sana kami hanya melihat hamparan air dan pasir
tetapi rasanya menenangkan. Mungkin karena kami ke sana sekitar pukul 09.00
WITA jadi suasana masih belum terlalu ramai dan tentunya tidak panas. Kawasan
Kuta ini cukup ramai, hotel dan restoran bertebaran di mana-mana. Maklum, dari
sekian banyak wisata di Pulau Bali, Kuta adalah salah satu dari tempat yang
paling terkenal.
Tbc.
30 Desember 2019
Ps. Seharusnya aku menulis ini 6 bulan yang lalu.
Terus menulis, Nai :*
BalasHapus